SEORANG polisi Turki yang fotonya beredar sedang mengangkat tubuh tak bernyawa balita Aylan Kurdi, mengatakan dirinya seperti melihat anaknya sendiri sewaktu menemukan balita itu di pantai.
Berbicara kepada kantor berita Turki Dogan, Mehmet Ciplak menceritakan bagaimana dia berdoa berharap balita itu masih hidup saat ia berjalan ke arahnya dan mengangkatnya dari tepi pantai.
“Ketika saya mendekati anak itu, saya berkata kepada diri sendiri, ‘Ya Tuhan saya berharap dia masih hidup.” Tapi balita tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Hati saya hancur,” katanya dengan nada sedih.
Ciplak menambahkan ia tidak tahu kalau dirinya difoto dan fotonya mengguncang nurani manusia di seluruh dunia. “Saya hanya melakukan pekerjaan saya,” ujar Ciplak.
Dua belas pengungsi tenggelam pada Rabu lalu ketika dua kapal boat tenggelam ketika menuju ke Yunani, dan foto tubuh tak bernyawa Aylan yang terdampar di Bodrum Turki barat daya memicu kemarahan internasional atas krisis pengungsi di Eropa.[fq/islampos]
